Anakku Pakai Kacamata di Usia Dini, Orang Tua Sebaiknya Lakukan 5 Hal ini!

Assalamu’alaikum.

Siapa sih yang mau anaknya didiagnosa punya mata yang kurang sehat? Semua perasaan orang tua pasti tidak akan baik ketika membayangkan buah hatinya harus mengenakan kacamata, di usia yang masih sangat kecil. Tidak ada yang salah jika merasa demikian, namun sebaiknya tidak berlarut-larut. Lalu sebagai orang tua, apa hal terbaik yang bisa kita berikan kepada anak? Lakukan 5 hal berikut untuk mendukung Si Kecil.

1. Beri penjelasan tentang kacamata

Sebagian anak usia dini mungkin sudah pernah melihat orang lain menggunakan kacamata, namun dia belum mengerti apa kegunaan kacamata, alasan seseorang harus menggunakan kacamata, dan hal lainnya terkait dengan kacamata. Maka, tugas pertama orangtua adalah dengan menjelaskan fungsi kacamata dan alasan menggunakannya. Caranya adalah dengan menjelaskan melalui kata-kata yang sederhana dan mudah dicerna oleh otaknya, misalnya “Supaya adik bisa melihat burung dengan lebih jelas.” atau “Supaya adik bisa lebih jelas membedakan warna bola-bola.”, dan seterusnya, tanpa perlu merinci kekurangan yang terjadi pada matanya.

Jelaskan juga bahwa di awal penggunaan, ia akan merasa tidak nyaman karena belum terbiasa. Namun, terus beri afirmasi positif bahwa ketidaknyamanannya hanya sementara, nanti jika digunakan setiap hari akan terasa nyaman. Dengan begitu, anak akan memahaminya dan mulai menganggap kacamata adalah barang yang penting untuk membantunya melihat dengan lebih baik.

2. Ajak membaca buku anak yang berkaitan dengan kacamata

Setelah diberi penjelasan terkait kegunaan kacamata, kemungkinan anak belum sepenuhnya paham. Maka, hal berikutnya yang bisa dilakukan adalah memberikan visual tentang kegunaan kacamata, yaitu melalui buku bergambar. Dengan diajak membaca buku bergambar tentang anak atau hewan yang menggunakan kacamata, maka itu akan membantu imajinasi dan visualnya tentang penggunaan kacamata di kegiatan sehari-hari.

3. Beri kesempatan anak memilih frame kacamatanya sendiri

Saat ke optik dan akan memilih kacamata, maka kenalkan anak tentang apa itu optik. Jelaskan dengan singkat bahwa optik merupakan tempat untuk membeli kacamata, dia juga bisa memilih frame mana yang dia inginkan. Yang perlu diperhatikan sebelum memberikan kesempatan anak untuk memilih adalah pilihan tersebut sudah terlebih dahulu kita tentukan. Maksudnya, dari berbagai macam tipe yang ditawarkan oleh pihak optik, kita pertimbangkan dan tentukan dulu hingga tersisa 2 tipe frame kacamata yang kita anggap terbaik untuk anak, baru tawarkan kepadanya, mana dari 2 tersebut yang akan ia pilih.

Berikutnya, ajak ia bercermin dan bertanyalah “Apakah bagus?”, “Apakah kamu menyukainya?”. Dengan begitu, anak akan merasa senang dilibatkan, sekaligus  melatihnya untuk memilih barang yang pas bagi dirinya, menurut versinya.

4. Ajarkan cara merawat dan membersihkan kacamata

Meski dalam keseharian, sebagian besar yang membantu anak mengenakan kacamatanya adalah kita, adalah hal yang baik jika mengajarkan anak bagaimana cara merawat dan membersihkan kacamatanya sendiri. Anda bisa melakukannya dengan menjelaskan dan memberi contoh, bagian mana yang harus dipegang ketika akan mengenakannya atau melepasnya. Jelaskan bahwa bagian kaca itu tidak boleh dipegang baik oleh dirinya maupun orang lain, dan letakkan kacamata di dalam wadahnya atau di tempat yang aman, seperti di atas meja.

Selanjutnya, menjelaskan bahwa kacamata itu akan bisa kotor karena terkena kotoran, baik debu, air, cipratan makanan, bahkan terpegang, jadi harus selalu dibersihkan dengan cairan pembersih khusus kacamata dan kain lap yang lembut. Dengan begitu, anak akan terlatih untuk peduli terhadap barang pentingnya tersebut.

5. Tingkatkan kepercayaan diri anak dengan banyak memberi pujian

Ketika si kecil mulai bersosialisasi dan bermain bersama teman-temannya, maka secara langsung maupun tidak langsung, ia akan menyadari bahwa menggunakan kacamata adalah kondisi yang berbeda, karena sebagian besar teman-temannya tidak berkacamata. Hal itu mungkin akan mengurangi rasa percaya dirinya, maka tugas orang tua adalah meningkatkan dan mempertahankan kepercayaan dirinya. Dengan cara apa? Dengan cara memberi pujian saat ia mengenakan kacamatanya. Sampaikan bahwa ia terlihat keren dengan kacamatanya. Beritahu dia bahwa warna frame kacamatanya senada dengan baju yang saat itu ia kenakan, jadi terlihat bagus dan serasi. Pujian-pujian ringan semacam itu akan berdampak pada rasa bangganya berkacamata, terlebih ketika dia jadi satu-satunya anak yang berkacamata di antara teman-teman sebayanya.

Itulah 5 hal dasar yang dapat dilakukan oleh orang tua kepada buah hatinya yang menggunakan kacamata, sebagai bentuk pelayanan dan dukungan kita terhadap kondisi barunya. Semoga bermanfaat.

Wassalamu’alaikum.

*imagesource